"Aku ingin jadi koruptor," kata Boy, seorang pencopet yang diikuti koor oleh rekan-rekan seprofesinya. Penonton yang memadati bioskop di Margo City, Depok, akhir pekan lalu kompak tergelak.
Lucunya memang spontan. Setiap adegan melahirkan senyum dan gelak tawa penonton karena diracik oleh sutradara kawakan Deddy Mizwar, anak Betawi kelahiran Kemayoran, yang malang melintang di dunia akting."Aku ingin jadi koruptor," kata Boy, seorang pencopet yang diikuti koor oleh rekan-rekan seprofesinya. Penonton yang memadati bioskop di Margo City, Depok, akhir pekan lalu kompak tergelak.
Lucunya memang spontan. Setiap adegan melahirkan senyum dan gelak tawa penonton karena diracik oleh sutradara kawakan Deddy Mizwar, anak Betawi kelahiran Kemayoran, yang malang melintang di dunia akting.
Lucunya memang spontan. Setiap adegan melahirkan senyum dan gelak tawa penonton karena diracik oleh sutradara kawakan Deddy Mizwar, anak Betawi kelahiran Kemayoran, yang malang melintang di dunia akting."Aku ingin jadi koruptor," kata Boy, seorang pencopet yang diikuti koor oleh rekan-rekan seprofesinya. Penonton yang memadati bioskop di Margo City, Depok, akhir pekan lalu kompak tergelak.
Lucunya memang spontan. Setiap adegan melahirkan senyum dan gelak tawa penonton karena diracik oleh sutradara kawakan Deddy Mizwar, anak Betawi kelahiran Kemayoran, yang malang melintang di dunia akting.